Monohibridadalah persilangan antar dua spesies yang sama dengan satu sifat beda. Persilangan monohibrid ini sangat berkaitan dengan hukum Mendel I atau yang disebut dengan hukum segresi. Hukum ini berbunyi, "Pada pembentukan gamet untuk gen yang merupakan pasangan akan disegresikan kedalam dua anakan. Persilanganpada pewarisan sifat yang dilakukan oleh John Mendel menggunakan kacang ercis (Pisum sativum). Sifat yang diamati ada 7 (tujuh) yaitu bentuk biji, kotiledon biji, warna bunga, bentuk kulit, warna kulit, tempat batang, dan ukuran batang. Sifat yang diamati tersebut dapat dilihat secara lebih detail pada gambar di bawah. Tanamankacang yang tinggi dominan terhadap pendek warna bunga merah dominan terhadap warna putih. Dalam persilangan monohibrid tanaman tinggi disilangkan dengan tanaman pendek. Dalam percobaannya Mendel menanam tanaman kacang ercis Pisum sativum dan memeriksa keturunan-keturunannya. B Pada generasi F1 semua keturunan zuriat berbatang tinggi. Persilanganmonohibrid adalah persilangan antara satu gen yang mewakili satu sifat. Mendel membastarkan tanaman kacang kapri F1 dengan tanaman kacang kapri F1 lainnya. Jadi disini tanaman kacang kapri yang berbungan merah dibastarkan dengan kacang kapri yang berbunga merah juga. Hasilnya apa? 2 Persilangan Monohibrid Intermediet Pada kesempatan lain, Mendel juga menyilangkan tanaman Antirrinum majus berbunga merah galur murni (MM) dengan bunga putih galur murni (mm). Ternyata seluruh keturunan pertama berbunga merah muda (Mm). Warna merah muda ini terjadi karena pengaruh gen dominan yang tidak sempurna (kodominan). e3lZ3a. Oleh Dewi Markiah, Guru SMPN 3 Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur - Ketika belajar persilangan monohibrid, kamu mungkin kesulitan memahami bagaimana pertemuan sifat-sifat yang berbeda bisa menghasilkan keturunan lebih mudah memahami, kamu bisa melakukan simulasi persilangan. Namun sebelumnya, mari pahami dulu apa itu persilangan monohibrid. Awal mula ditemukannya persilangan monohibrid Persilangan monohibrid adalah persilangan satu sifat beda. Persilangan ini pertama kali dilakukan oleh Gregor Johann Mendel, seorang ahli botani dari Austria. Mendel menyilangkan tanaman kacang kapri. Namun yang satu berbunga ungu dan satunya berbunga hasil persilangan yang dilakukannya, Mendel mengemukakan rumusan yang disebut Hukum 1 Mendel atau Hukum Segregasi. Hukum ini menyatakan bahwa pada waktu pembentukan gamet, terjadi segregasi atau pemisahan alela variasi gen secara bebas, dari diploid menjadi haploid. Misalnya genotif suatu tanaman Uu, maka gamet yang akan dibentuk akan membawa gen U dan u. Baca juga Soal Hukum Mendel Fenotip Persilangan Dua Bunga dengan Warna Berbeda Mendel melakukan persilangan monohibrid dengan satu sifat beda yang menunjukkan sifat dominansi yang muncul secara penuh dan sifat dominansi yang tidak muncul secara penuh intermediet. Setelah memahami apa itu persilangan monohibrid, kita juga harus memahami terlebih dahulu istilah istilah yang terdapat dalam persilangan monohibrid seperti – Dua individu dapat disilangkan untuk mendapatkan keturunan. Persilangan antara dua individu dengan satu sifat beda disebut dengan persilangan monohibrid. Apakah yang dimaksud persilangan monohibrid? Berikut adalah penjelasannya! Pengertian persilangan monohibrid Dilansir dari Biology LibreTexts, persilangan monohibrid adalah persilangan dua induk hibrida untuk satu sifat mono yang monohibriddilakukan untuk mengamati bagaimana keturunan hibrida tersebut mengekspresikan genotipe yang diturunkan orang tuanya. Baca juga Gen Pengertian, Fungsi, dan Simbol-Simbolnya Dilansir dari The Biology Notes, persilangan monohibrid dapat mengidentifikasi alel dominan untuk sifat genetik tertentu. Dalam persilangan monohibrid, hanya satu sifat yang diamati. Contoh persilangan monohibrid Contoh persilangan monohibrid adalah persilangan kacang polong oleh Gregol Mendel. Dilansir dari Biology Dictionary, Gregor Mendel menggunakan persilangan monohibrid untuk mengidentifikasi sifat dominan dan resesif pada kacang juga Persilangan Dihibrid Hukum II Mendel Dalam hal ini, yang diamati adalah panjang batang kacang polong. Gregor Mendel menyilangkan kacang polong berbatang panjang dengan genotipe PP dan kacang polong berbatang pendek kerdil dengan genotipe pp. Persilangan mnohibrid tersebut menghasilkan keturunan pertama F1 yang semua memiliki genotipe heterozigot Pp. Hal ini menunjukkan berlakunya hukum segresi. Hukum segresi menyatakan bahwa keturunan gamet memiliki probabilitas yang sama untuk mengandung salah satu alel. Artinya, setiap induk memberikan sati alel kepada keturunannya dan membentuk genotipenya. Adapun, fenotipe atau sifat yang akan muncul dipengaruhi oleh alel yang bersifat dominan. Baca juga Memahami Hukum Mendel Misalnya, keturunan pertama F1 dari persilangan monohibrid memiliki genotipe Pp dengan alel P dan p yang didapat dari kedua induknya. Namun, alel P lebih dominan daripada alel p. Sehingga, keturunan tersebut memiliki sifat P yang ditunjukkan, yaitu semua keturunan pertama persilangan monohibrid kacang polong tersebut memiliki batang yang panjang. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

tanaman yang digunakan mendel dalam persilangan monohibrid intermediet adalah